KEPSEK - Kepala Sekolah SMA Negeri Harekakae, Robertus Bria Tahuk. Gambar diambil dalam ruangan kerjanya, Senin 27 Maret 2023. |
Hal ini disampaikan
oleh Kepala Sekolah SMAN Harekakae,
Robertus Bria Tahuk kepada Pos Kupang ketika ditemui di ruang kerjanya, Senin
27 Maret 2023 membenarkan hal tersebut.
"Ia benar, para
siswa khususnya kelas XII baik yang sudah lunas iuran komite sekolah ataupun
bagi yang belum melunasi berhak mengikuti ujian," jawabnya.
Dikatakannya, kebijakan
sekolah mustinya memperhatikan atau mempertimbangkan rasa kemanusiaan.
"Semua siswa ini
adalah anak-anak Malaka dan generasi muda penerus bangsa Indonesia,"
katanya.
Menurutnya, bagi siswa
kelas XII SMA Negeri Harekakae dalam tahun pelajaran 2022/2023 akan mengikuti
ujian akhir sekolah supaya mereka tamat dari SMA.
"Sehingga jangan
membuat kebijakan amburadul yang akan menghambat masa depan anak - anak atau
siswa itu sendiri," tegasnya.
Dijelaskannya, bagi
siswa kelas XII yang akan mengikuti ujian tertulis untuk seluruh mata pelajaran
yang sesuai dengan kesepakatan musyawarah kerja kepala sekolah semua SMA akan
melaksanakan ujian tertulis pada tanggal 11-21 April 2023 mendatang.
"Kepada siswa yang
akan mengikuti ujian tersebut memang diberikan syarat atau kriteria yang
pertama dia masuk dalam daftar peserta tetap yang kedua dia mengikuti seluruh
rangkaian proses pembelajaran. Ketiga dia harus melunasi keuangan komite atau
iuran komite sekolah," bebernya.
Nah, lanjut Robertus
Bria Tahuk, pada poin yang ketiga tersebut dalam perjalanan uang komite iuran
komite sekolah tersebut belum lunas maka kepada orang tua datang berkomunikasi
dengan pihak sekolah supaya diambil kebijakan.
"Siswa tidak boleh
dihambat untuk mengikuti ujian tetapi orang tua datang berkomunikasi dengan
pihak sekolah supaya kebijakan kita tempuh dalam batas waktu tertentu orang tua
melengkapinya atau melunasi. Ketika dalam batas waktu yang disepakati orang tua
bersama dengan pihak sekolah belum juga ditepati maka orang tua pun secara etis
datang bertemu kembali dengan pihak sekolah untuk berkomunikasi lebih
lanjut," demikian.
Inilah beberapa hal
karena siswa yang sekolah disini adalah anak-anak Malaka lalu
tindakan kita juga harus tindakan manusiawi.
"Dengan demikian
anak merasa tidak terganggu secara psikologis ini jalur yang kita tempuh atau
ambil demi generasi muda generasi penerus masa depan kabupaten Malaka ini,"
ungkapnya.
Robertus Bria Tahuk
berharap, bahwa kepada seluruh siswa kelas XII dengan berbagai syarat atau
kriteria yang ada tidak boleh merasa terganggu apalagi beban.
"Para siswa
diperkenankan untuk mengikuti segala proses ujian yang ada dan yang berikutnya
kepada orang tua supaya selalu pro aktif datang berkomunikasi dengan pihak
sekolah sebagai orang tua daripada anak-anak dalam proses pembimbingan di
lembaga pendidikan tersebut," tandasnya.
Sebagai informasi jumlah
siswa kelas XII SMA Negeri Harekakae secara keseluruhan sebanyak 290 siswa.
Dengan rincian, kelas
XII program studi Bahasa (IBB) sebanyak 45 siswa , Ilmu Alam (MIA) sebanyak
101siswa, dan IPS sebanyak 144 siswa. (Nbs)
***
Artikel ini telah tayang di Pos-Kupang.com dengan
judul SMAN Harekakae di Malaka Tak Larang Siswanya Ikut Ujian Walau Tunggak
Uang Sekolah, https://kupang.tribunnews.com/2023/03/27/sman-harekakae-di-malaka-tak-larang-siswanya-ikut-ujian-walau-tunggak-uang-sekolah.