Ketika Menteri Sosial Datang ke Malaka dan Manuver Politik Simon Nahak Untuk Rai Malaka |
Menteri dari Partai
Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu sebenarnya tidak ada jadwal sampai
ke Kabupaten Malaka. Harusnya, Menteri Sosial hanya
sampai di Kota Kupang saja sesuai jadwal. Namun karena kepedulian dan perhatian
khusus dari Menteri Tri
Rismaharini inilah, akhirnya di luar jadwal protokoler, dia berniat
melanjutkan kunjungan ke Kabupaten Malaka.
"Sebenarnya hanya
di Kupang saja. Ada kegiatan pelatihan kerja untuk para calon tenaga kerja.
Namun sayang, jauh - jauh ke NTT hanya
buka kegiatan, mending sekalian saya ke Malaka. Terima kasih Bupati Malaka atas
sambutan yang luar biasa ini. Saya sebenarnya tidak terlalu suka disambut
dengan acara yang besar. Tidak suka merepotkan orang," ujar Tri Rismaharini saat
sambutannya di Kabupaten
Malaka, desa Alas Selatan, Kecamatan Kobalima Timur.
Sebelumnya,
rombongan Menteri
Sosial Tri
Rismaharini disambut dan dijemput oleh Bupati Malaka dan jajarannya di
Bandar Udara A. A. Bere Tallo. Terpantau media, sambutan dari Kabupaten Malaka sangat
luar biasa. Menteri
Sosial dan rombongan dikalungkan kain adat khas Malaka yang berwarna
merah, cocok dengan warna partai PDI Perjuangan.
Beberapa menit
kemudian, rombongan menteri bertolak ke selatan, Kabupaten Malaka.
Sepanjang perjalanan dari Atambua ke Malaka, menteri Sosial yang
terkenal pekerja keras itu kagum akan keadaan alam Rai Malaka.
"Pak Bupati, di
sini subur sekali tanahnya. Ini ditanami apa aja tumbuh," puji
Menteri Tri
Rismaharini.
Tidak sekedar
jalan-jalan saja ke Kabupaten Malaka NTT. Mantan Walikota Surabaya ini
datang ke Malaka sekaligus meletakkan batu pertama pembangunan 100 rumah
bantuan layak huni yang beberapa waktu lalu diserahkan olehnya untuk masyarakat
Malaka melalui Bupati Malaka.
Tidak hanya itu juga.Menteri Sosial Tri Rismaharini juga
memberikan 100 lampu PJU untuk desa Alas Selatan dan berjanji akan membantu
banyak hal yang berkaitan dengan kehidupan sosial dan kemanusiaan di Kabupaten Malaka.
Khusus di Desa Alas
Selatan, setelah berdialog langsung dengan masyarakat di sana, Menteri Sosial akhirnya
mengetahui kebutuhan masyarakat di sana. Warga pun antusias menyampaikan
keluhannya. Ternyata mereka kekurangan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari.
"Tadi saya lihat
di dekat sini ada mata air. Nanti kita bantu untuk jernih kan airnya lalu
bagikan ke masyarakat. Bila perlu bisa langsung di minum. Saya akan bantu
itu," ujarnya.
Untuk seluruh
masyarakat KabupatenMalaka, menteri Tri Rismaharini berpesan agar giat bekerja dan mengoptimalkan lahan
pertanian yang ada. Dirinya mencontohkan saat masih menjabat Walikota Surabaya,
di mana saat itu dengan etos kerja yang tinggi, walikota terbaik dunia ini juga
dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat Kota Surabaya.
"Surabaya itu
padat penduduknya. Lahan pertanian hampir tidak ada di pekarangan rumah. Tapi
saya genjot masyarakat agar menanam. Tanam cabai dan sayur - mayur.
Alhamdulillah, sekarang cabai Surabaya sudah bisa dijual di luar daerah. Nah,
apalagi di Malaka ini, lahan luas sekali. Wah bisa jadi miliarder ini,"
kata Tri
Rismaharini, memotivasi.
Manuver Politik Simon Nahak Berdampak
Baik Untuk Rai Malaka
Kedatangan Menteri Sosial Tri Rismaharini ke Kabupaten Malaka wajib
hukumnya kita apresiasi dan bersyukur. Karena bukan hanya soal rumah bantuan
100 unit itu saja. Ada banyak bantuan yang dijanjikan oleh Tri Rismaharini setelah
berkunjung dan melihat langsung Kabupaten Malaka,
daerah Terluar, Tertinggal, Terpencil dan Terdepan.
Tidak segampang itu
juga mendatangkan Menteri sekaliber Tri Rismaharini.
Srikandi PDI
Perjuangan itu sangat terkenal dengan semangat kerjanya yang disiplin
dan pro rakyat.
Berdasarkan informasi
yang dikumpulkan media, ternyata sebelumnya Bupati Simon Nahak sudah
berkunjung ke kementerian sosial di Jakarta beberapa waktu lalu.
Tidak semua orang juga
bisa bertemu ibu Menteri
Sosial Tri
Rismaharini. Wajar saja, banyak kesibukan dan pekerjaan yang harus
dilaksanakan oleh Tri
Rismaharini, otomatis tidak banyak waktu untuk bertemu. Tapi beda
dengan Simon Nahak,
Bupati Malaka. Dengan semangat untuk membangun Rai Malaka tercinta, segala cara
dipakai Simon Nahak untuk
kebaikan Rai Malaka. Jalur politik dipakai oleh Bupati Malaka untuk
bertemu Menteri
Sosial Tri
Rismaharini.
Simon Nahak adalah
politisi partai PDI
Perjuangan Kabupaten
Malaka. Tri
Rismaharini juga adalah politisi partai besutan Megawati Soekarnoputri
itu. Satu ideologi partai inilah yang mempertemukan Simon Nahak dan Tri Rismaharini.
"Terima kasih. Ini
keuntungan besar untuk Rai Malaka. Ibu menteri sudah datang dan melihat
langsung kesulitan kita dan langsung siap membantu. Terima kasih Bupati Malaka
sudah mendatangkan orang penting di republik ini," ungkap Agus Seran warga
Malaka.
Simon Nahak memang
beda. Manuver politik yang diambilnya sangat menguntungkan Rai Malaka. Dia tahu
apa yang harus dilakukannya untuk Rai Malaka tercinta.
Sebelumnya dia adalah
politisi partai Perindo. Bukan tidak baik, namun dirinya merasa kurang kalau
bertahan di partai Perindo yang terbilang masih sangat kecil di Republik
Indonesia ini. Usai Pilkada Malaka, dirinya memutuskan untuk bergabung ke PDI Perjuangan, partai
besar pemenang pemilu dua kali berturut-turut.
"Dengan berbaju
merah (PDIP), Simon
Nahak sudah punya tiket masuk hampir semua kementerian. Dan itu harus
kita apresiasi karena akan banyak menguntungkan kita di Rai Malaka. Akan ada
banyak bantuan dan pembangunan di Malaka lewat tangan dingin Simon Nahak Bupati
Malaka," ungkap Agus Seran.*** floresnews.id