Ilustrasi |
Kedua digerebek saat
ngamar berdua di kos.
Kepala Kepolisian
Sektor atau kapolseknya ternyata ketahuan sedang main gila dengan seorang
polwan.
Keduanya digerebek saat
ngamar berdua di sebuah kamar kos.
Kapolsek yang berinial
KOK ini kedapatan sedang berduaan dengan polwan berinisial RK.
Rupanya, kejadian
memalukan itu terjadi bukan pertama kalinya di Kapolsek Sabu Raijua.
Adapun Kapolsek Sabu
Raijua ebrinisial KOK tersebut ditangkap bagian Pengamanan Internal Profesi dan
Pengamanan (Propam) Kepolisian Daerah (Polda) NTT.
Perwira berpangkat
Inspektur Dua (Ipda) itu ditangkap karena kedapatan berselingkuh dengan seorang
polisi wanita (Polwan) berinisial RK.
"Betul kita OTT
(operasi tangkap tangan) keduanya di Kabupaten Sabu Raijua," kata Kepala
Bidang Propam Polda NTT
Komisaris Besar Polisi Dominicus Savio Yempormase, Senin (4/3/2024) pagi.
Pasangan selingkuh
itu ditangkap di rumah oknum polwan tersebut di Desa Roboaba, Kecamatan Sabu
Barat, Kabupaten Sabu Raijua, Selasa (27/2/2024).
Oknum polwan berpangkat
Brigadir Polisi (Brigpol) bertugas di bagian provos polsek.
Keduanya ditangkap
setelah pihak Paminal Propam Polda NTT menerima informasi dari masyarakat.
Saat ditangkap,
keduanya sedang berada di kamar yang terkunci dari dalam.
Usai ditangkap,
pasangan selingkuh
tersebut digiring ke Kepolisian Resor (Polres) Sabu Raijua untuk menjalani
pemeriksaan.
"Nanti proses
selanjutnya terkait kode etik," pungkasnya.
Sebelumnya, kejadian
tidak etis itu mulanya mencuat melalui unggahan akun Facebook.
Terlihat di
caption-nya, sang pengunggah menceritakan Kapolsek di NTT itu digrebek
bersama polwan.
“Pada hari Selasa
tanggal 27 Februari 2024 sekitar jam 21.00 WITA, telah dilaksanakan operasi
tangkap tangan (OTT) terhadap pasangan selingkuh yaitu
Kapolsek Sabu Timur (KOK) dengan Polwan yang bertugas di Seksi Propam (RK), di kos
kediaman RK di Desa Robo Aba, Kecamatan Sabu Barat,” tulis akun tersebut di
Grup FB Kelaradui Official.
Dikatakannya,
penangkapan dilakukan oleh anggota Paminal Polda NTT yang
mendapati kedua pasangan tersebut di dalam kamar dalam keadaan pintu terkunci.
“Setelah itu, kedua
pasangan selingkuh digiring ke Polres Sabu Raijua untuk
diperiksa," imbuhnya.
Tak hanya itu, akun
Facebook itu juga menerangkan, tindakan yang telah mencoreng institusi tersebut
bukan pertama kalinya terjadi di Sabu Raijua.
“Kejadian tertangkap
anggota kepolisian di Sabu Raijua bukanlah pertama kali, contoh Briptu MG yang
ditangkap dan dikirim ke Polda NTT selanjutnya
diproses dan ditahan,” tulis akun peserta anonim itu.
Sempat bertahan
beberapa hari, postingan tersebut kini telah dihapus.
***
Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com