 |
| Potret perempuan terlibat kasus tak seonoh dengan Pastor di Manggarai timur, NTT/Katedral Ruteng/Kolase Foto: Obor Timur |
Kabar ini mengejutkan
banyak pihak, terutama karena Pastor AW dikenal sebagai sosok imam yang dekat
dengan umatnya, terutama dalam pembinaan Orang Muda Katolik [OMK] di tempatnya
bertugas di Paroki
Kisol.
Diketahui bahwa Pastor
AW telah bertugas di Paroki Kisol sejak Juni 2022 lalu, ia juga dikenal sebagai
sosok yang ramah dalam melayani umatnya, terutama umat di Paroki Kisol.
Namun, kejadian
memalukan yang menimpa Pastor AW membuat ia dikecam oleh banyak pihak.
Menanggapi kasus ini,
Keuskupan Ruteng pun kini tengah dalam proses penyelesaian masalah yang
menyeret nama Pastor AW tersebut.
Meskipun masih dalam
proses klarifikasi, Keuskupan Ruteng menegaskan bahwa mereka akan berupaya
menyelesaikan masalah ini sesuai dengan ketentuan hukum gereja.
Hal itu disampaikan
oleh Sekretaris Jenderal [Sekjen] Keuskupan Ruteng, RD Manfred Habur, Pr,
Jumat, [26/4/2024].
“Terkait berita media
yang beredar, Keuskupan sedang melakukan klarifikasi dan berusaha
menyelesaikannya sesuai ketentuan hukum gereja,” ujar RD Manfred Habur, Jumat,
[26/4/2024].
Menurutnya, pelayanan
pastoral di Paroki Kisol pun akan berjalan seperti biasa dengan dipegang oleh
Romo Vikep Borong.
“Dan saat ini administrator Paroki Kisol
adalah Romo Vikep Borong,” kata Romo Manfred.
Kronologi
Peristiwa tak terpuji
itu bermula saat seorang Pastor yang berinisial Pastor AW, tertangkap basah
sedang bersama seorang perempuan di
dalam sebuah kamar.
Sang perempuan yang
terlibat dalam kasus tak senonoh tersebut rupanya sudah memiliki suami sah.
Bahkan, suami perempuan tersebut menangkap mereka sedang bermesraan di rumah
mereka di wilayah Lembur, sekitar pukul 02.00 dini hari.
Romo AW, yang bertugas
di Paroki Kisol sejak Juni 2022, setelah tertangkap, disebut-sebut membawa
kabur perempuan tersebut yang telah menikah.
Rikus Rambe, Ketua
Dewan Paroki Kisol, mengonfirmasi kebenaran kejadian ini. Ia menyatakan bahwa
perempuan tersebut berasal dari Stasi Rende, Lembur, Kota Komba, wilayah Paroki
Kisol.
Suami perempuan yang
terlibat langsung melaporkan kejadian ini ke Kevikepan Borong.
Skandal ini pun menjadi
bahan perbincangan di kalangan umat paroki, dengan mayoritas umat Paroki Kisol
mengetahui insiden yang memalukan tersebut.
Sampai saat ini, Pastor
AW tidak berada di Paroki Kisol, ia meninggalkan Paroki usai kejadian
tersebut.*** obortimur.com