Sadis Setelah Miras Bareng, Pelaku Bacok Korban di Kepala Hingga Dilarikan ke RSD Kalabahi Alor NTT

Sadis Setelah Miras Bareng, Pelaku Bacok Korban di Kepala Hingga Dilarikan ke RSD Kalabahi Alor NTT

Kasus pembacokan kembali terjadi di Kalabahi Kabupaten Alor, Provinsi NTT hingga korban dilarikan ke RSD Kalabahi.


Suara Numbei News - Kasus pembacokan kembali terjadi di Kalabahi Kabupaten Alor, Provinsi NTT.

Kasus pembacokan itu bermula ketika pelaku Muhamad Usman alias Gans dan korban Moh Daeng Lanusu, sama-sama meneguk minuman keras (miras) di rumah pelaku di Kampung Baru Kelurahan Nusa Kenari Kecamatan Teluk Mutiara Kabupaten Alor, Minggu (14/4/2024) malam.

Setelah membacok korban di kepala, pelaku kemudian melarikan diri dari rumahnya yang juga sebagai tempat kejadian perkara (TKP) sebelum polisi tiba.

Korban kemudian melapor ke Polres Alor dan menjalani perawatan di Rumah Sakit Daerah (RSD) Kalabahi setelah mengalami luka sobek di kepala.

BBL

Video luka bacok korban kemudian beredar di media sosial sampai berspekulasi korban merupakan korban bacok lari seperti terjadi dua pekan lalu.

Polres Alor kemudian membantah bahwa kasus itu bukan bacok lari (BBL) namun berawal dari miras bareng antara korban dan pelaku.

"Bukan bacok lari kaka...kejadian di rumah. Pelaku sebelumnya sama-sama konsumsi miras, lalu pelaku ajak korban ke dalam rumah," ungkap Kasat Reskrim Polres Alor AKP Yames Jems Mbau kepada victorynews.id, Senin (15/4/2024).

Jems mengungkapkan, setelah pelaku dan korban berada dalam rumah pelaku, saat itu pelaku bertanya kepada istrinya apakah mengenal korban.

"Pelaku tanya istrinya kenal dengan korban, istrinya jawab kenal. Lalu minta istrinya buatkan kopi untuk korban, saat itu langsung pelaku ambil parang lalu bacok korban dan istrinya meleraikan dan korban di bawa ke kantor untuk laporan, anggota ke TKP pelaku sudah tidak ada," kata Jems. *** victorynews.id



 

Suara Numbei

Setapak Rai Numbei adalah sebuah situs online yang berisi berita, artikel dan opini. Menciptakan perusahaan media massa yang profesional dan terpercaya untuk membangun masyarakat yang lebih cerdas dan bijaksana dalam memahami dan menyikapi segala bentuk informasi dan perkembangan teknologi.

Posting Komentar

Silahkan berkomentar hindari isu SARA

Lebih baru Lebih lama