Menanam "Pohon Uang" dan Melestarikan Alam (PROJAKOP Dari, Oleh dan Untuk Masyarakat 'Akar Rumput')

Menanam "Pohon Uang" dan Melestarikan Alam (PROJAKOP Dari, Oleh dan Untuk Masyarakat 'Akar Rumput')

Foto Bersama Pengurus DPC PROJAMIN MALAKA, PAC PROJAMIN Sasitamean, dan Seluruh PR dan Kepala Cabang PROJAKOP MALAKA

 Saatnya Pohon Menjelma Menjadi Rupiah

Setapak rai numbei - Beragam inovasi akar rumput selama ini tidak berkembang dan termanfaatkan secara maksimal di Indonesia, sementara UKM memerlukan inovasi dalam meningkatkan kapasitas dan daya saing produknya. “UKM merupakan pilar ekonomi rakyat yang perlu ditumbuhkembangkan sehingga kesejahteraan pelaku usaha dapat meningkat. Salah satunya dengan mendorong perkembangan UKM melalui inovasi akar rumput agar berdaya saing lebih tinggi,” ungkap Wakil Kepala LIPI, Akmadi Abbas.

Menurut Akmadi, pengembangan inovasi akar rumput di Indonesia bisa dengan mencontoh India. Negara tersebut merupakan salah satu negara yang berhasil mendorong inovasi yang dihasilkan masyarakat berkembang dan memanfaatkannya untuk mengembangkan ekonomi masyarakat. Melalui keberadaan Honey Bee Network, National Innovation Foundation (NIF) dan berbagai institusi formal maupun non-formal lainnya, India telah menunjukkan bagaimana tata kelola inovasi akar rumput yang ideal bagi sebuah negara yang memiliki keragaman sumber daya alam dan manusia. “Keberhasilan tersebut patut menjadi contoh dan model pengembangan inovasi di Indonesia yang selama ini masih belum sepenuhnya menggali, menghargai dan melindungi berbagai inovasi yang dihasilkan oleh putra-putri bangsa, tanpa didukung oleh lembaga penelitian dan lembaga formal lain,” tuturnya.

Kepala Pusbang TTG LIPI, Yoyon Ahmudiarto menambahkan, berbagai inovasi akar rumput sendiri dapat ditemukan hampir di seluruh wilayah Indonesia. Contohnya seperti penyiku rotan dari Lombok Tengah Nusa Tenggara Barat, beras singkong dari Cireundeu Bandung Barat Jawa Barat, olahan ubi jalar ungu dari Cilimus Kuningan Jawa Barat, dan masih banyak lagi di daerah lainnya. “Inovasi ini telah memberikan manfaat secara ekonomi kepada inovatornya, juga manfaat sosial dan lingkungan terhadap masyarakat di wilayah inovasi tersebut tumbuh,” katanya.

Berangkat dari situasi dan Kondisi di atas maka Pemerintah harus mengubah mindset dari ‘superman’ menjadi ‘gotong-royong/paguyuban’. Pemerintah harus melibatkan semua pemangku kepentingan untuk mengatasi perlambatan ekonomi ini. Pemerintah harus mengajak bicara para pelaku usaha, untuk mendapatkan input yang sama-sama saling menguntungkan untuk menggerakkan sektor riil. Program KUR yang disebar untuk masyarakat di pedesaan, ataupun kebijakan insentif lainnya.

Di sini Projakop Mitra Sejahtera yang bergerak dalam usaha koperasi primer atau koperasi produsen akan melakukan ekspansi hingga desa/kelurahan di semua Provinsi yang ada di Indonesia. PROJAKOP lahir dan ada di tengah-tengah masyarakat karena Organisasi kemasyarakatan (Ormas) Profesional Jaringan Mitra Negara atau Pro jokowi-amin (PROJAMIN), siap melakukan program-program strategis di seluruh wilayah Indonesia dengan tujuan memperbaiki tatanan ekonomi masyarakat yang produktif dan berbasis agrobisnis.

Projakop melalui visi-misi dan AD/ART sebagai lembaga mitra dan mesin kontrol program pemerintah dalam menjaga kedaulatan negara republik indonesia, dengan melakukan ekspansi dan ekstensi kepengurusan ormas Projamin.

Lembaga ini juga berbadan usaha yang berasaskan koperasi dan memiliki kemandirian serta independen dalam menjalankan roda organisasi sesuai ketentuan yang berlaku.

Saya yang baru menggabungkan diri dalam kepengurusan di ormas PROJAMIN DPC Malaka melihat bahwa PROJAKOP hadir untuk memperjuangkan dan menjembatani masyarakat dan para UKM ke tingkat yang lebih luas, baik jangkauan pemasarannya maupun legalitas hasil produksinya. PROJAKOP hadir untuk masyarakat akar rumput untuk bisa mengotimalkan kehidupan ekonominya. Masyarakat dirangsang untuk mengoptimalkan lahan tidur untuk menanam pohon sengon laut dan tanaman holtikultura adalah cara praktis untuk meningkatkan perekonomian di dalam keluarga.


Lihat Juga: 

Membangun Organisasi PROJAMIN Menjadi Lebih Kuat

 Pemuda-Pemudi Jangan Malu Menjadi Petani

Selayang Pandang Koperasi Produsen PROJAKOP Mitra Sejahtera


Sekilas Tentang Koperasi PROJAKOP MITRA SEJAHTERA



*KOPERASI PROJAMIN - PROJAKOP MITRA SEJAHTERA*

  •     AKTA PENDIRIAN KOPERASI PROJAKOP MITRA SEJAHTERA NOMOR 2 TANGGAL 5 DESEMBER 2020 OLEH NOTARIS PAULINA ROHI MONE, SH MKn
  •      SK KEMENKUMHAM NOMOR: AHU-0007112.AH.01.26 TAHUN 2020 TENTANG PENGESAHAN BADAN HUKUM KOPERASI PRODUSEN PROJAKOP MITRA SEJAHTERA

KOPERASI PROJAMIN DIBERI NAMA PROJAKOP ( PROFESIONAL JARINGAN KOPERASI PROJAMIN ) PROJAKOP MITRA SEJAHTERA

A. Koperasi PROJAKOP :

Adalah Koperasi yang dikelolah secara Profesional dan mandiri oleh Organisasi Perkumpulan PROJAMIN Utk menghidupkan kegiatan Perekonomian Anggota yg bergerak di bidang Multi usaha yang meliputi simpan pinjam, perkebunan, pertanian, peternakan, tambak, perdagangan komoditi local, Usaha Pengembang Perumahan (Real Estate) atau Developer , Pertambangan, Usaha Trasportasi, Usaha IT dan Telekomunikasi, Usaha Alat Kesehatan, Alat peraga Pendidikan, dan usaha2 lainnya.

B. TUJUAN

  • Menjadi pelopor Koperasi Produsen di Seluruh Indonesia dgn Networking PROJAMIN dari tingkat DPP sampai PR dan 2 Sayap Organisasi BALNAS PROJAMIN dan GARUDA MUDA PROJAMIN ( GMP )
  • Menggarap lahan tidur menjadi lahan produktif di lahan-lahan negara yg belum terpakai dengan pola HGU, Pinjam Pakai dll.
  • Membuka Lahan Untuk Sawah Produktif dan Penggemukan Sapi  bermitra dengan kementerian Pertanian.
  • Membuka unit-unit Sekolah Kejuruan serta bermitra dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
  • Membuka lapangan kerja baru Sesuai dengan Usaha yang sedang dijalankan sebagai Penggiat Koperasi Projakop.
  • Mensejahterakan anggota dgn memberikan pinjaman modal usaha yg saling menguntungkan shg dapat membesarkan organisasi PROJAMIN dan Koperasi PROJAKOP.

C. Layanan / Bisnis Koperasi

AgroBisnis

1.      Perkebunan

2.      Pertanian

3.      Peternakan

4.      Perikanan

5.      Tambak Udang

6.      Pertambangan

7.      Perdagangan kecil dan besar Komoditi Export

8.      Perdagangan Komoditi Lokal

Gerakan Hijau.

Salah satu Contoh di Prov. NTT :

Penanaman 100 pohon Sengon Laut / Jabon per anggota. Potensi pendapatan anggota dari Penjualan Pohon 4 Tahun Kemudian mencapai Ratusan Juta Rupiah.

- Untuk didaerah lain akan disesuaikan dengan Pohon apa yg bisa tumbuh dan nilai jual pohon tersebut berharga tinggi dan menguntungkan anggota Koperasi PROJAKOP. dan Skema bagi hasilnya akan di tuangkan dlm Pedoman Rumah Tangga PROJAKOP.

Layanan Simpan Pinjam (USP)

Koperasi Projakop SAH Tersertifikasi di Asosiasi PENGEMBANG INDONESIA (PI) Sebagai salah satu Developer yang bisa membangun Perumahan Komersil ataupun Subsidi Di seluruh Indonesia.

Anggota Koperasi bisa terlibat secara Langsung dalam pekerjaan Proyek sesuai dengan latar Belakang Pekerjaan

Anggota Koperasi mendapatkan SHU dari Profit perumahan

D. Tergabung dalam Komunitas Bisnis Koperasi

SHU dari semua Item usaha Koperasi & Dana Sosial

Menjadi Mitra Koperasi dalam Bisnis UKM, Makro & Mikro

Ketua2 DPW, DPC, PAC dan PR akan diangkat Sebagai PENGAWAS Projakop di daerah masing2 utk sbg PENGAWAS Koperasi di daerah masing2. ( Hal ini akan dituangkan dlm Pedoman Rumah Tangga Koperasi PROJAKOP ).

Dasar Hukum :

1. AKTA HUKUM PROJAMIN DARI KEMENKUMHAM RI.

2. AKTA HUKUM PROJAKOP DARI KEMEKUMHAM RI

3. SKT SEBAGAI BADAN KOPERASI DI KEMENTERIAN KOPERASI & UKM

4. AKTA NOTARIS PROJAMIN

5. AKTA NOTARIS KOPERASI PROJAKOP Dll.

*KEANGGOTAAN KOPERASI*

Simpanan Keanggotaan

*SIMPANAN POKOK* : Rp.100.000,-

*SIMPANAN WAJIB* : Rp.10.000,-/Bulan

*SIMPANAN SUKARELA* : Rp. 10.000,-/Bulan

*UANG POLIBAG* : Rp. 30.000

*SIMPANAN PENDIDIKAN* :Rp. 50.000

*IURAN DUKA* : Rp. 15.000/TAHUN

*UANG BUKU* : Rp. 10.000

Hal - Hal lain yg belum tertuang disini akan di jelaskan di PEDOMAN DASAR & PEDOMAN RUMAH TANGGA KOPERASI PROJAKOP ( PROFESIONAL JARINGAN KOPERASI PROJAMIN )

.....................................

Demikian Penjelasan Tentang Koperasi PROJAKOP ini agar seluruh kader PROJAMIN se Indonesia dapat menjalankannya.

Atas kerjasamanya kami haturkan terima kas

 

SIAPAPUN BISA MENJADI ANGGOTA KOPERASI PRODUSEN PROJAKOP & MENDAPATKAN MANFAAT SEBAGAI BERIKUT:

MENDAPATKAN 100 ANAKAN POHON SENGON LAUT

MENJADI MITRA UMKM

MENJADI MITRA/DEALER PULSA & PPOB

MENJADI MITRA PERDAGANGAN KOMODITI KOPERASI PROJAKOP

BISA TERGABUNG DALAM KEGIATAN KONSTRUKSI PROYEK SEBAGAI MANDOR, TUKANG, TUKANG KERAMIK, TUKANG BATU, TUKANG ATAP DLL

 

 

Pengurus Inti DPC PROJAMIN MALAKA bersama Kepala Cabang PROJAKOP MALAKA
Cuaca alam yang kurang bersahabat tidak menyurutkan semangat dan menghalangi kami untuk sosialisasi ke segala penjuru di rai Malaka tercinta ini tentang visi dan misi PROJAKOP.

Inspirasi Kaputu, 03 Maret 2021

Frederick Mzaq

 




Suara Numbei

Setapak Rai Numbei adalah sebuah situs online yang berisi berita, artikel dan opini. Menciptakan perusahaan media massa yang profesional dan terpercaya untuk membangun masyarakat yang lebih cerdas dan bijaksana dalam memahami dan menyikapi segala bentuk informasi dan perkembangan teknologi.

Posting Komentar

Silahkan berkomentar hindari isu SARA

Lebih baru Lebih lama